Rekomendasi makanan diet

 


Rekomendasi menu diet yang dapat Anda gunakan. Rekomendasi menu memiliki kandungan yang rendah kalori dan rendah lemak yang mana tidak akan mengganggu program diet Anda. 

Berikut rekomendasinya:

1. Dada Ayam


Tidak semua bagian ayam mengandung tinggi lemak, contohnya bagian dada ayam. Dibandingkan bagian paha, dada memiliki kandungan lemak jenuh yang lebih rendah. 

Di sisi lain, bagian ini justru mengandung zat besi dan protein yang tinggi. Anda bisa mengolah dada ayam dengan cara dipanggang atau direbus dan hindari menggorengnya supaya tidak merusak kandungan baiknya.


2. Telur

Selain dada ayam, telur juga bisa menjadi pilihan makanan untuk diet. Tak hanya ramah di kantong, telur juga kaya nutrisi seperti protein, vitamin D, dan kolin, kaya akan vitamin, mineral (fosfor, kalsium, dan potasium), serta nutrisi yang penting bagi kesehatan. Makanan satu ini mengandung hampir semua vitamin esensial kecuali vitamin C. Umumnya, satu butir putih telur mengandung 406 gram protein sebagai sumber energi. 



3. Daging Sapi Tanpa Lemak

Masih banyak yang menganggap bahwa daging merupakan makanan yang tak bisa dikonsumsi saat diet. Padahal, ada bagian daging yang tidak mengandung banyak lemak. Bagian ini biasanya terdapat di sekitar leher atau has luar.

 Di dalam daging tanpa lemak ini terkandung protein, zat besi, vitamin, mineral, zinc, dan vitamin B12. Untuk menikmatinya, Anda bisa memasak daging sapi dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang tanpa lemak di atas pan anti lengket.


4. Kentang

Diet bukan berarti menghilangkan sumber karbohidrat. Anda hanya perlu mengganti sumber karbohidrat menjadi lebih sehat, seperti kentang. 

Makanan untuk diet satu ini mengandung kalium yang menjaga tekanan darah tetap stabil, namun kalorinya pun relatif rendah. Selain itu, kentang juga mengandung vitamin B1, vitamin B9, vitamin C, dan vitamin B6. Olahan kentang dengan cara direbus atau dikukus agar tidak menghilangkan gizinya.


5. Kacang-Kacangan

Kelompok kacang-kacangan atau biji-bijian juga termasuk makanan untuk diet yang bagus. Dalam kacang-kacangan terdapat aneka vitamin dan mineral, bahkan zat besi dan folat yang baik untuk mencegah anemia. 

Selain itu, kacang-kacangan juga tinggi protein dan serat sehingga membuat Anda kenyang lebih lama. Anda bisa memilih kacang kedelai, kacang tanah, atau kacang merah untuk variasi masakan.


6. Brokoli

Sayuran hijau satu ini kerap kali dijauhi anak-anak. Padahal, brokoli mempunyai banyak manfaat baik, khususnya untuk Anda yang sedang menjalani program diet.

 Di dalamnya terdapat vitamin C, karbohidrat yang baik, juga serat. Manfaat mengonsumsi brokoli saat diet dapat membantu menjaga kadar gula darah lebih stabil dan melancarkan pencernaan.


7. Buah Alpukat

Buah-buahan menjadi salah satu makanan yang sering digunakan dalam program diet, salah satunya adalah alpukat. Alpukat sering kali disebut sebagai buah yang dapat menggemukkan badan karena kaya lemak.

 Padahal, lemak yang terkandung dalam alpukat adalah lemak tak jenuh yang justru baik untuk menurunkan kolesterol. Alpukat juga cocok dijadikan makanan untuk diet karena bisa mengecilkan lingkar perut dan menahan lapar.


8. Gandum

Makanan untuk diet yang tak kalah baik adalah gandum karena tingginya serat yang terkandung di dalamnya. Dengan mengganti sumber karbohidrat menjadi gandum, Anda akan kenyang lebih lama sehingga mencegah dari makan berlebihan.

 Sebaiknya, pilihlah gandum utuh karena gandum jenis ini tidak dicampur bahan-bahan lainnya. Mulailah mengonsumsi gandum sebagai menu sarapan untuk memulai diet yang sehat

9. Sayuran

Pada dasarnya, semua jenis sayuran dapat membantu menurunkan berat badan, misalnya, sayuran silangan seperti brokoli, kembang kol, hingga kubis. Sayuran mengandung serat dan vitamin sehingga membantu mengurangi masalah pencernaan.

10. Protein tanpa serat

Sumber protein tanpa lemak bisa diperoleh dari ayam, kalkun, dan daging sapi. Makanan ini mampu mengurangi rasa lapar an menstabilkan gula darah. Selain protein hewani, beberapa protein nabati juga bisa dikonsumsi untuk menurunkan berat badan. Misalnya, dengan mengonsumsi buncis dan kacang-kacangan yang kaya protein dan tinggi serat.

11. Ikan salmon

Salmon merupakan ikan yang tinggi protein dan asam lemak omega-3 Ahli gizi ahli diet pendiri perusahaan pembinaan kesehatan Smart Mouth Nutrition di Greensboro, North Carolina, Rima Kleiner, mengatakan bahwa asam lemak omega-3 dapat membantu memberikan efek kenyang pada penderita obsitas.

12. Udang

Udang juga termasuk ke dalam makanan yang mampu memberikan rasa kenyang. Konsumsi olahan laut satu ini bisa menurunkan nafsu makan dengan merangsang produksi cholecystokinin, atau CCK, hormon yang memberi sinyal ke perut Anda bahwa Anda sudah kenyang.

13. Oatmeal 

oatmeal memiliki lemak perut lebih sedikit daripada mereka yang mengonsumsi sumber karbohidrat lain, seperti nasi, roti, dan mie. Hal ini karena oatmeal merupakan makanan berserat tinggi yang membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

14. Alpukat

Alpukat merupakan buah yang kerap masuk ke dalam menu diet. Buah ini tinggi serat dan merupakan sumber lemak sehat berkualitas. Tak heran, alpukat menjadi makanan yang bagus untuk mengurangi rasa lapar. Namun karena merupakan sumber lemak, alpukat padat kalori sehingga penting untuk tetap memperhatikan ukuran porsinya.

15. Apel

Apel mengandung serat dan antioksidan yang tinggi. Buah ini juga memiliki sifat anti-inflamasi dan mengandung fitokimia dan vitamin C.

16. Beri

Selain apel, buah beri juga tinggi serat, antioksidan, dan vitamin C. Konsumsi buah satu ini juga bisa membantu menurunkan berat badan.

17. Pisang 

Buah lainnya yang bisa membantu menurunkan berat badan adalah pisang mentah karena mengandung salah satu sumber pati tahan prebiotik terkaya di dunia.

Pisang membuat sel Anda lebih responsif terhadap insulin sehingga membantu mencegah penyimpanan lemak di sekitar lingkar pinggang Anda. Anda bisa mengonsumsi pisang mentah dengan mengolahnya menajdi smoothie yang dikombinasikan dengan bubuk protein dan elai kacang.


______________________________________________

• Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Diet, Berikut adalah jenis-jenis makanan yang sebaiknya dihindari saat sedang menjalani diet:


1. Kentang Goreng dan Keripik Kentang

Kentang goreng dan keripik kentang umumnya digoreng dalam minyak yang tinggi lemak dan kalori. Selain itu, mereka juga sering ditambahkan garam, yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan retensi air dalam tubuh. 

Konsumsi berlebihan dari makanan ini dapat menyebabkan lonjakan berat badan dan masalah kesehatan jangka panjang.


2. Kue dan Biskuit

Kue dan biskuit sering mengandung jumlah gula dan lemak yang tinggi. Selain itu, kue dan biskuit cenderung rendah serat dan nutrisi penting lainnya. 

Makanan ini memberikan kalori kosong tanpa memberikan manfaat kesehatan yang signifikan. Konsumsi berlebihan dapat mengganggu berat badan dan meningkatkan risiko penyakit terkait obesitas.


3. Es Krim

Es krim mengandung lemak dan gula yang tinggi. Meskipun lezat, makanan ini memiliki indeks glikemik yang tinggi, yang berarti mereka dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan energi yang cepat, diikuti oleh penurunan energi yang tiba-tiba. Kandungan gula dan lemak es krim juga dapat menyebabkan kecanduan gula.


4. Makanan Siap Saji

Makanan siap saji cenderung tinggi natrium, lemak trans, dan bahan tambahan buatan. Mereka seringkali rendah serat, vitamin, dan mineral. Konsumsi berlebihan makanan siap saji dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, obesitas, dan masalah kesehatan lainnya.

 Oleh karena itu, agar program diet Anda berhasil dan tetap sehat sebaiknya makanan siap saji dihindari dan perbanyak mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi yang seimbang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini